Bagaimana psikologi pop Islam di Turki memadukan peran gender dengan nasihat untuk kebahagiaan pernikahan? Apakah pendekatan ini memberdayakan atau memperkuat ketidaksetaraan?
Apakah mungkin untuk menggunakan kembali konsep Negara Asal/Country of Origin (COO) untuk mengatasi risiko keamanan siber pada produk digital?