Penelitian baru menunjukkan bahwa trader finansial umumnya lebih baik daripada populasi umum dalam menafsirkan 'firasat' mereka - sebuah sifat yang menurut penelitian mempengaruhi seberapa sukses mereka sebagai trader.
Para trader pasar finansial sering menekankan pentingnya intuisi ketika memilih perdagangan yang menguntungkan. Menurut sebuah studi, yang dipimpin oleh Universitas Cambridge, semakin baik seorang trader dalam membaca firasat mereka, semakin sukses mereka.
Sensasi interoseptif: mendengarkan suara hati
Secara teknis dikenal sebagai sensasi interoseptif, "firasat" menunjukkan sensasi yang menyampaikan informasi dari berbagai jaringan - termasuk jantung, paru-paru, dan usus - ke otak. Sensasi ini dapat menandakan segala sesuatu mulai dari perubahan suhu tubuh hingga jantung yang berdegup kencang, sesak nafas, serta kandung kemih, usus, dan usus yang kenyang. Sensasi ini juga menstimulasi kondisi seperti rasa sakit, haus, lapar, dan cemas.
Keputusan berisiko tinggi sering kali berjalan seiring dengan perubahan fisiologis yang halus namun cepat yang mengirimkan umpan balik ke otak, mempengaruhi pilihan kita dan membimbing kita menjauh dari taruhan yang dapat mengakibatkan kerugian dan menuju taruhan yang kemungkinan besar menghasilkan keuntungan.
Meskipun hal ini memberikan wawasan yang berharga dalam pengambilan keputusan yang berisiko, kita sering tidak menyadarinya atau hanya samar-samar menyadarinya. Karena hal ini, banyak orang yang mungkin dapat membuat pilihan yang kritis bahkan sebelum mampu merasionalisasi alasan di balik pengambilan keputusan mereka.
Untuk menentukan sejauh mana keakuratan keyakinan ini, para peneliti dari Universitas Sussex dan Cambridge di Inggris dan Universitas Teknologi Queensland di Australia melakukan analisis komparatif tentang kemampuan interoseptif para trader finansial dan subjek kontrol penelitian, yang bukan trader. Hasil temuan mereka dipublikasikan di Scientific Reports.
Subjek penelitian terdiri dari 18 trader finansial pria dari sebuah dana lindung nilai yang berspesialisasi dalam perdagangan frekuensi tinggi. Jenis perdagangan ini melibatkan pembelian dan penjualan kontrak berjangka dalam hitungan detik, menit, atau paling lama beberapa jam.
Hal ini membutuhkan kapasitas untuk menyerap dan memproses informasi dalam jumlah besar dari sumber berita, mengenali pola harga dengan cepat, dan membuat keputusan penting dan berisiko dalam sepersekian detik. Area pasar keuangan ini sangat tidak kenal ampun dan keras; sementara trader yang sukses dapat menghasilkan lebih dari 10 juta poundsterling per tahun, trader yang gagal tidak bertahan lama dan dengan cepat tersingkir.
Keberhasilan para trader yang dipekerjakan oleh perusahaan tertentu dapat membedakan perusahaan tersebut dari yang lain dan menjadikannya tujuan terpercaya bagi para manajer investasi. Salah satu perusahaan tersebut adalah Vantage, pialang multi aset pemenang penghargaan dengan pengalaman pasar lebih dari 10 tahun.
Vantage memiliki platform online yang memungkinkan trader dari semua kalangan untuk terjun langsung ke pasar.
Platform dan layanan trading CFD online Vantage sengaja dibuat untuk membantu Anda trading dengan mudah dan memanfaatkan peluang pasar dengan lebih baik. Vantage juga berpegang pada standar regulasi dan keamanan yang tinggi sehingga Anda dapat berdagang dengan tenang.
Dengan Vantage Markets menjadi sponsor resmi tim balap McLaren Extreme E, platform ini telah mengambil langkah lain untuk meningkatkan pengalaman para trader. Sebagai bagian dari strategi mereka untuk mempercepat eksposur mereka, mereka memutuskan untuk menjajaki sponsorship dalam olahraga yang mereka rasa akan meningkatkan kesadaran akan layanan mereka yang telah ditingkatkan. Mengingat mereka adalah broker yang menyediakan teknologi tak tertandingi untuk memungkinkan eksekusi trading yang cepat, sangat masuk akal untuk melirik olahraga balap, dan saat itulah mereka menemukan Extreme E dan McLaren.
Platform trading dan aplikasi seluler Vantage Markets yang sederhana dan intuitif memungkinkan Anda memperdagangkan lebih dari 400 instrumen berbeda di mana saja, kapan saja. Vantage memahami betapa pentingnya bagi trader untuk mengambil keputusan yang tepat dengan segera, menawarkan eksekusi yang sangat cepat, performa yang stabil, dan dukungan pelanggan yang berdedikasi sepanjang waktu.
Lebih lanjut tentang temuan studi
Para peneliti menguji para trader untuk melihat seberapa akurat mereka dapat menghitung detak jantung mereka sendiri, dan dengan demikian mengenali perubahan kecil dalam kondisi fisiologis mereka. Para trader tersebut dibandingkan dengan 48 mahasiswa Universitas Sussex (kelompok kontrol), yang juga ditugaskan untuk menghitung detak jantung mereka sendiri.
Menariknya, para peneliti menemukan bahwa para trader sangat mengungguli kelompok kontrol dalam tugas deteksi detak jantung; skor rata-rata untuk trader adalah 78,2, sedangkan rata-rata untuk subjek kontrol adalah 66,9. Di antara para trader itu sendiri, mereka yang unggul dalam deteksi detak jantung juga unggul dalam perdagangan dan menghasilkan keuntungan yang lebih tinggi.
Hebatnya adalah, sangat mungkin untuk menentukan apakah seseorang akan bertahan di pasar keuangan berdasarkan kapasitas interoseptif mereka. Setelah membuat grafik skor deteksi denyut nadi dengan pengalaman bertahun-tahun di pasar keuangan, para peneliti menemukan bahwa skor penghitungan detak jantung seorang trader cocok dengan jumlah tahun pengalaman mereka sebagai trader.
John Coates, mantan peneliti di bidang ilmu saraf dan keuangan dari Universitas Cambridge yang pernah mengawasi departemen trading di Wall Street, mengatakan bahwa para trader finansial sering "berbicara mengenai pentingnya firasat untuk memilih trade yang menguntungkan." Dari berbagai trade yang prospektif, mereka sering memilih trade yang "terasa benar".
"Temuan kami menunjukkan bahwa mereka benar - mereka berhasil membaca sinyal perdagangan fisiologis yang nyata dan bernilai, bahkan jika mereka tidak menyadari bahwa mereka melakukannya," kata Coates.
Pentingnya firasat untuk memilih trade yang menguntungkan... Temuan kami menunjukkan bahwa mereka benar. Mereka berhasil membaca sinyal trading fisiologis yang nyata dan bernilai, bahkan jika mereka tidak menyadari bahwa mereka melakukannya.
DR JOHN M. COATES, UNIVERSITAS CAMBRIDGE
Menghilangkan kontradiksi dan kesalahpahaman yang masih ada
Temuan ini konsisten dengan penelitian sebelumnya, yang menunjukkan bahwa kemampuan deteksi detak jantung memprediksi pengambilan risiko yang lebih sukses. Namun, para peneliti memperingatkan untuk menghindari interpretasi sugestif.
Contohnya, satu studi menunjukkan bahwa korelasi antara kemampuan mendeteksi detak jantung dan masa kerja bertahun-tahun di dana lindung nilai disebabkan oleh fakta bahwa trader berpengalaman yang mengambil risiko lebih besar mengalami stres yang lebih besar. Namun, penulis studi ini percaya bahwa hal ini tidak mungkin terjadi karena, seperti di banyak profesi lain, orang yang berprestasi, sukses, dan berpengalaman biasanya tidak terlalu cemas dibandingkan dengan pendatang baru karena mereka lebih memegang kendali.
Temuan ini juga tampaknya bertentangan dengan "Hipotesis Pasar Efisien" yang diterima secara luas dalam teori ekonomi, yang menyatakan bahwa pasar bersifat acak dan tidak ada keterampilan atau sifat investor atau trader - baik kecerdasan, pendidikan, atau pelatihan - yang dapat meningkatkan kinerja mereka lebih dari kemampuan ini dapat meningkatkan kinerja mereka ketika mengundi nasib.
"Sebagian besar kesuksesan dan kelangsungan hidup seorang trader tampaknya terkait dengan fisiologi mereka. Temuan ini memiliki implikasi yang mendalam terhadap cara kita memahami pasar finansial," tambah Dr Mark Gurnell dari Wellcome Trust's Medical Research Council Institute of Metabolic Science.
Mayoritas model yang digunakan di bidang keuangan dan ekonomi untuk mengevaluasi penalaran sadar didasarkan pada psikologi, kata Dr Coates.
"Kami justru melihat fisiologi pengambil risiko - seberapa baik mereka dalam merasakan sinyal dari organ dalam tubuh mereka? Kita harus kembali fokus pada tubuh, atau lebih tepatnya interaksi antara tubuh dan otak."
Kami melihat pada fisiologi para pengambil risiko - seberapa baik mereka dalam merasakan sinyal dari organ dalam tubuh mereka? Kita harus kembali fokus pada tubuh, atau lebih tepatnya interaksi antara tubuh dan otak.
DR JOHN M. COATES, UNIVERSITAS CAMBRIDGE
Shayer menyatakan bahwa bahkan trader yang sukses pun terkadang membutuhkan bantuan. "Melalui platform trading Vantage Markets' yang sederhana dan intuitif, Anda dapat memperdagangkan lebih dari 1000+ instrumen CFD di mana pun Anda berada. Eksekusi sangat cepat, performa stabil, dan dukungan layanan pelanggan yang berdedikasi sepanjang waktu, memastikan bahwa dengan Vantage, Anda memiliki keunggulan untuk berdagang dengan lebih baik pada peluang pasar."
🔬🧫🧪🔍🤓👩🔬🦠🔭📚
Referensi
Kandasamy, N., Garfinkel, S. N., Page, L., Hardy, B., Critchley, H. D., Gurnell, M., & Coates, J. M. (2016). Interoceptive ability predicts survival on a London trading floor. Scientific Reports, 6(1). https://doi.org/10.1038/srep32986
