//

Penyelamatan stroke: bagaimana kita dapat merawat pasien dengan kondisi neurologis jangka panjang setelah dirawat dari rumah sakit?

Membantu pasien dan pengasuh mereka menavigasi pelayanan perawatan kesehatan dan sosial, termasuk sumber daya keuangan, akan memastikan pemulihan yang lebih menyeluruh dan dengan baik bagi pasien.

363 terbaca

Masalah neurologis dapat terjadi pada siapa saja, kapan saja, dan dampaknya dapat mengubah hidup. Beberapa kondisi neurologis mengakibatkan kecacatan jangka panjang dan menghambat partisipasi dalam aktivitas tertentu. Perubahan yang dipaksakan ini dapat berdampak pada kualitas hidup dan hubungan pribadi orang-orang yang terkena dampaknya.

Pada bulan Januari 2016, Dewan Neurologis Australia Barat memulai layanan yang disebut Neurocare di Perth, Australia Barat. Neurocare adalah layanan keperawatan saraf generik berbasis komunitas yang memberikan dukungan kepada pasien di komunitas dengan gangguan saraf.

Murdoch University partnership fliers
Selebaran kemitraan Universitas Murdoch & Dewan Neurologi Australia Barat.
Sumber: Murdoch University

Prinsip-prinsip dasar dari pendekatan Neurocare dalam pemberian layanan tercermin dalam model praktik Jalur Perawatan Terpadu Neurologis (NICP) dari dalam ke luar, di mana perawat neurologis komunitas tingkat lanjut sangat penting dalam pemberian perawatan kesehatan neurologis yang komprehensif untuk mencapai hasil Kesehatan pasien yang optimal. Layanan keperawatan komunitas seperti Neurocare telah terbukti meningkatkan hasil bagi pasien dan mengurangi rawat inap dan biaya terkait perawatan rawat inap.

Neurocare sebagai proyek kolaborasi antara Dewan Neurologis dan Universitas Murdoch

Untuk memastikan keberhasilan program yang lebih baik, sebuah proyek kolaboratif antara Dewan Neurologis Australia Barat dan Universitas Murdoch dilembagakan. Kolaborasi dua tahun ini diprakarsai oleh Ajun Profesor Madya Kathleen (Kathy) McCoy, yang pada saat itu menjabat sebagai Dewan Direktur Eksekutif.

Murdoch University research partnership team
Tim kemitraan penelitian dari kiri ke kanan: Profesor Leanne Monterosso (MU), Professor Anne Williams (MU), Dr Brenda Bentley (MU), Ajun Profesor Madya Kathy McCoy (Dewan Neurologi Australia Barat)
Sumber: Murdoch University

Tujuan proyek ini adalah untuk mengembangkan model keperawatan komunitas praktik terbaik untuk orang yang menderita kondisi neurologis setelah keluar dari rumah sakit dengan perawatan akut.

Berdasarkan pengalamannya yang luas sebagai perawat neurologis, McCoy sangat menyadari kesulitan yang dialami oleh orang-orang dengan kondisi neurologis yang tinggal di kehidupan bermasyarakat, terutama mereka yang memiliki gejala neurologis yang belum terdiagnosis atau dengan kelainan neurologis yang langka.

Merupakan visi McCoy untuk mendirikan pelayanan keperawatan komunitas generik untuk memberikan dukungan kepada semua orang dengan kondisi neurologis. Visi ini diperluas dengan menggunakan penelitian untuk mengeksplorasi dan berkontribusi pada pengembangan layanan di masa depan. Sayangnya, dia sudah meninggal pada tahun 2021, dan karya ini didedikasikan untuk mengenangnya.

Tentang apakah proyek ini?

Proyek ini, yang dilakukan secara kolaboratif oleh para peneliti akademik dan dokter, menggunakan desain metode campuran, deskriptif, dan eksploratif. Itu dimulai dengan tinjauan cepat dari literatur tentang pendekatan untuk perawatan neurologis komunitas setelah keluar dari rumah sakit dengan perawatan akut. Sebuah World CafΓ© kemudian diadakan untuk menyelidiki kebutuhan orang-orang dengan kondisi neurologis setelah mereka keluar dari rumah sakit.

Fokus studi, yang merupakan bagian dari proyek ini, kami menyelidiki standar hidup dari 47 pasien yang memiliki kondisi neurologis dan 27 pengasuh informal yang menerima layanan Neurocare setelah keluar dari rumah sakit. Dan juga mensurvei beban pada pengasuh informal, karena jenis pengasuhan ini diketahui mempengaruhi pengasuh secara emosional, fisik, sosial, dan finansial.

Pendekatan bertahap 

Mengikuti prosedur etis, perawat yang sudah terdaftar dan bekerja untuk layanan Neurocare merekrut peserta yang baru saja keluar dari rumah sakit. Lebih dari separuh pasien dalam penelitian ini telah dirawat di rumah sakit karena stroke.

Meskipun pasien yang tersisa memiliki kondisi neurologis jangka panjang, banyak yang dirawat karena alasan non-neurologis seperti jatuh, patah tulang, dan nyeri kronis. Rata-rata usia peserta adalah 74 tahun untuk pasien dan 66,5 tahun untuk pengasuh mereka.

NCWA Neurocare team
Tim Neurocare (Dewan Neurologi Australia Barat)
Sumber: Murdoch University

Kualitas hidup dan kebutuhan dukungan pasca-pemulangan

Meskipun kualitas hidup pasien dan pengasuh ditemukan memuaskan, skor pasien untuk kesehatan fisik dan psikologis, serta lingkungan mereka (termasuk lingkungan rumah, status keuangan, transportasi, dan akses ke kesehatan dan perawatan sosial), dinilai kurang dari skor yang tercatat sebelumnya untuk populasi Australia lainnya. Kesehatan fisik pengasuh lebih rendah dari yang diharapkan pada populasi Australia, dengan 50% pengasuh mengalami beban pengasuh dan 42% melaporkan risiko berkembangnya depresi.

Pasien dalam penelitian ini memiliki kebutuhan perawatan dan dukungan yang substansial setelah keluar dari rumah sakit. Mereka membutuhkan bantuan untuk melanjutkan hidup mandiri di rumah (misalnya berpakaian, mandi, pekerjaan rumah tangga, menyiapkan makanan, transportasi, berbelanja dan pemeliharaan rumah). Usia pasien dan pengasuh mereka serta keadaan sosial ekonomi (misalnya pendapatan rumah tangga yang rendah) juga mempengaruhi kesehatan, kesejahteraan, dan standar hidup mereka. Selain itu, usia yang lebih tua dari sebagian besar pasien dan pengasuh dalam penelitian ini lebih berkontribusi terhadap hasil ini.

Wawasan dan arahan

Menjadi penting bahwa pasien dalam komunitas dengan gangguan saraf dapat mengakses perawatan kesehatan dan merawat diri sendiri untuk meningkatkan hasil kesehatan mereka dan mengurangi biaya masuk kembali ke rumah sakit yang tidak direncanakan. 

Layanan keperawatan seperti Neurocare memberikan dukungan kepada pasien dan pengasuh setelah pulang dari rumah sakit untuk bisa menjalankan peran mereka masing-masing dan memberikan solusi untuk masalah serta menetapkan dan mencapai tujuan mereka, sekaligus menyesuaikan dengan kondisi neurologis jangka panjang mereka.

Menjembatani kesenjangan

Secara rutin menangkap perspektif informal pengasuh dan pasien mengenai kualitas hidup mereka serta beban pengasuh akan menjadi inisiatif yang bermanfaat. Perspektif ini dapat memberi penyedia layanan beberapa wawasan tentang kebutuhan pasien dan pengasuh. Hal ini juga dapat memfasilitasi perencanaan layanan berbasis masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kesejahteraan manajemen diri mereka.

Perawat spesialis saraf yang berbasis di komunitas dapat membantu mengurangi kesenjangan antara rumah sakit dan tiap rumah untuk memastikan kesinambungan perawatan dan meningkatkan manajemen diri pasien mereka. Membantu pasien dan pengasuh mereka menavigasi pelayanan perawatan kesehatan dan sosial, termasuk sumber daya keuangan, harus menjadi bagian dari pekerjaan perawat neurologi komunitas untuk memastikan pemulihan yang lebih holistik dan menyeluruh bagi pasien mereka.

πŸ”¬πŸ§«πŸ§ͺπŸ”πŸ€“πŸ‘©β€πŸ”¬πŸ¦ πŸ”­πŸ“š

Referensi

Pugh, J. D., McCoy, K., Williams, A. M., Pienaar, C. A., Bentley, B., & Monterosso, L. (2022). Neurological patient and informal caregiver quality of life, and caregiver burden: A cross-sectional study of postdischarge community neurological nursing recipients. Contemporary Nurse, 58(2-3), 138–152. https://doi.org/10.1080/10376178.2022.2086892

Dr Judith Pugh adalah Manajer Pengembangan Kualitas dan Klinis di Dewan Neurologis Australia Barat. Beliau juga merupakan Dosen Senior Ajun di Sekolah Keperawatan dan Kebidanan di Universitas Edith Cowan di Perth, Australia Barat.

Dr Anne Williams adalah Profesor Keperawatan Ajun di Universitas Murdoch dan Perawat Pelaksana untuk Jaringan Perawatan Kanker dan Paliatif Australia Barat, Unit Implementasi Klinis. Beliau adalah Konsultan Penelitian Keperawatan kehormatan untuk Pusat Penelitian Keperawatan, Sir Charles Gairdner Osborne Park Health Care Group, dan Jaringan Penelitian Keperawatan dan Kebidanan, Fiona Stanley Fremantle Hospital Group.